• aida: Dialog antara Rihana, Pamela dan Paris

    Kamis, 12 Agustus 2010

    Dialog antara Rihana, Pamela dan Paris


    Rihanna : Introvet,sedikit bau dan jorok, tidak terlalu menonjol dalam pergaulan, tidak suka berdandan, minder dan selalu iri akan kecantikan Pamela dan Paris

    Pamela : cantik, pintar bergaul, ramah pada semua orang, disukai banyak orang, sedikit sombong suka bersolek, dan tentunya sangat bangga akan kecantikannya.

    Paris : Tidak secantik Pamela tapi tidak sejorok Rihanna, dekat dengan Pamela, pintar dan suka memanfaatkan Pamela.

    Suatu saat dimana waktu menunjukkan pukul 12 siang saat dialog ini terjadi.

    Pamela : “kalian taukan ladies, aku dulu adalah idola mereka semua, mulai dari manager hingga office girl sering menggunakanku. Mereka slalu bilang kalau aku wangi, slalu melayani dengan prima, tapi lihat sekarang apa yang terjadi?”

    Rihanna : “rasain kamu Pamela (gumam Rihanna dalam hati).”

    Paris : “sabar aja sayang, memang hidup kadang diatas dan dibawah, kalau sekarang gak ada yang pake kamu itu berarti rejeki temen-temen kamu." gitu aja kok repot, batin Paris

    Pamela :”Iya sih, tapi ini bener-bener hal yang berat dalam hidupku, dulu aku mulai pagi sampe malam bisa sampe 20 kali dipake, tapi sekarang sekali aja sudah syukur. Citraku bertambah jelek gara-gara mereka yang dulunya sering pake aku bilang ke yang lain kalau aku sudah tidak cantik lagi, bau, dan pasti sengsara kalau mereka pake aku (sesenggukan sambil nangis).”

    Rihanna :”meskipun yang dulunya sering pake kamu sudah pada lari pake aku, tetapi tetap saja mereka selalu mengenang begitu cantik dan luar biasanya performamu dalam melayani mereka.” (Ucap Rihanna sambil mengusap peluh baunya yang menetes).

    Pamela : “ohyakah Rihanna? Mereka masih sering membicaraknkukah?”. Mata Pamela berbinar-binar

    Paris : dasar sombong, sudah bobrok masih aja tetep sombong, grutu paris sangat emosional.

    ** Rekaman dialog antara 3 toilet dilantai 15 gedung plaza BRI

    0 Komentar:

    Posting Komentar

    Berlangganan Posting Komentar [Atom]

    << Beranda